Dell Lattitude 10 Tablet


Pasar komputer tablet di Indonesia sudah sesak. Pemainnya beragam, baik lokal maupun global. Rentang harganya pun cukup besar. Meski demikian, vendor komputer tetap saja tertarik untuk terjun di bisnis ini.

Dell, perusahaan asal Amerika Serikat, misalnya, tetap percaya diri untuk memasuki pasar tablet di Indonesia. Sementara jumlah produk komputer tablet untuk end-user sudah bejibun, jumlah tablet untuk perusahaan masih sedikit.

Nah, bermodalkan tablet Latitude 10, Dell turut meramaikan pasar tablet di Tanah Air. “Hampir semua pemain mengeluarkan tablet, tapi tidak semua bisa memenuhi kebutuhan pasar bisnis dan enterprise,” kata Johny Dermawan, Senior Brand Manager Client Product Solutions Marketing South Asia Dell, di Jakarta, Selasa lalu.

Untuk melindungi data sensitif, Latitude 10 dilengkapi dengan hardware terenkripsi, pemindai sidik jari, dan pembaca Smart Card sebagai two-factor authentication. Semua itu cocok digunakan oleh organisasi yang mengutamakan keamanan.

Berbeda dengan tablet pada umumnya, baterai Latitude 10 bisa dilepas. Tersedia dua pilihan baterai: dua cell yang bertahan selama tiga jam dan enam cell untuk enam jam. Juga terdapat docking sehingga tablet dapat berfungsi sebagai laptop.

Sebelumnya, Samsung menghadirkan tablet Windows 8 untuk kalangan profesional, yaitu Ativ Smart PC Pro. Sementara Latitude 10 menjadikan docking dan stylus sebagai aksesori tambahan, pada Ativ PC Pro keduanya terintegrasi dengan tablet.

Selain itu, Ativ PC Pro menggunakan prosesor yang lebih tinggi, yakni Intel Core i5. Tak mengherankan bila perbedaan harga antara Latitude 10 dan Ativ PC PRo terpaut cukup jauh. Di Indonesia, Ativ PC Pro dijual dengan harga Rp 13,5 juta.

Selain tablet, Dell memperkenalkan ultrabook Windows 8 terbarunya, Latitude 6430u. Berbeda dengan pemain lain yang umumnya terlibat dalam adu tipis, ultrabook yang dilapisi material magnessium alloy ini mencoba bersaing dari segi daya tahan.

“Latitude 6430u telah mengalami 16 proses pengujian ketahanan, salah satunya diletakkan pada lingkungan bersuhu 71 derajat hingga minus 51 derajat Celsius,” ujar Johny.

Kedua perangkat ini akan beredar di pasar mulai Januari tahun depan. Harga jualnya mulai US$ 700, atau sekitar Rp 6,7 juta untuk tablet dan US$ 1.500 dan Rp 14,4 juta untuk ultrabook.

SPESIFIKASI

:: Dell Latitude 10

Prosesor: Intel Atom Z2760 1,8 GHz
Sistem operasi: Windows 8 32-Bit/ 32-Bit Pro
Memori: 2 GB DDR SDRAM
Layar: 10,1 inci, IPS 1.366 x 768 Corning Gorilla Glass
Kapasitas simpan: eMMC hingga 128 GB

:: Dell 6430u

Prosesor: Intel i3,i5,i7
Sistem operasi: Windows 7 Home Premium/ Ultimate/ Windows 8
Memori: DDR3 SDRAM 2-8 GB
Layar: 14 inci, HD (1.366 x 768) / HD+ (1.600 x 900)
Kapasitas simpan: Mobility Solid State 256 GB



Comments